Retak hatiku karena ulahmu
Muak mulai membanjiriku
Persetan dengan ocehan binatang malam
Yang hanya membuat benciku kian meradang
Enyahlah kau ke langit yang ke sepuluh
Biar ku hapus semua jejakmu
Dengan derasnya airmata
Dan esok ku kan menyonsong mentari
Yang masih menjanjikan indahnya untukku
Meski Tanpamu Aku bisa bertahan
Jangan kau anggap Aku terlalu lemah tuk melepaskanmu
Menjauhlah dan pergilah Dariku
Karena Aku telah bosan melihat sikapmu
Yang sulit tuk ku mengerti
Walau sedikit rapuh
Namun ku kan coba kuat
Meskipun Aku harus bersimbah airmata.
Puisi Cinta Dan Airmata(MILA)
Aku adalah Aku bukan kau dan juga bukan dia tapi Aku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar