Puisi Cinta Dan Airmata(MILA)

Puisi Cinta Dan Airmata(MILA)
Aku adalah Aku bukan kau dan juga bukan dia tapi Aku.

Minggu, 15 Juli 2012

***CERITA HATI YANG TERGORES LUKA***

Beku sudah hati ini
Beku bak di gulung ribuan es batu
Hancur,remuk dan berderai jadinya
Setelah kau hantam dengan tipuan cintamu
Kau permainkan rasaku
Rasa yang yang membalut indah hatiku
Lunglai sudah semua asaku
Yang pernah ku gantungkan bersamamu
Terasa putus urat nadiku
Ketika ku tau cintaku hanya kau anggap debu
Terlalu sadis  caramu mempermainkan hatiku
Yang telah terlanjur jatuh dalam cintamu
Kemarin kau bisikkan cinta padaku
Sekarang kau bisikkan juga padanya
Kemarin kau menyayangiku
Sekarang kau bermesraan dengannya
Letih dan terbaring sudah ragaku
Tak mampu menahan pilu
Pernah ku lafaskan rela dan ucapkan semoga kau bahagia bersamanya
Namun sadarkah kau jika ucapku itu hanya sekedar penutup  luka hatiku
Bila harus berkata jujur
Maka Aku akan katakan
Ku tak bisa rela melihat kau bahagia dengannya
Aku masih punya hati yang tak mungkin sanggup Aku pungkiri
Kini biarlah ku pintal serpihan hati ini
Menjadi ukiran nan indah
Namun penuh dengan warna kelabu
Kan ku kafani cinta ini
Ku kubur di kedalaman hatiku yang memar dan membiru.

Senin 16 Juli 2012

1 komentar:

  1. kadang kita tak bisa memungkiri apa yg terjadi,,,,sakit'y hati krn cnta itu lebih sakit drpd tertusuk duri,,,

    kita jg ga bisa memungkiri apa yg kita lakukan semata-mata hanya tuk menutup lka di hati,dan jg qta mau yg terbaik tuk dia,,,,

    walau dgn berat hati kita mengatakan keikhlasan dan kerelaan kita tuk melepas dia dri dlm pelukan kita,,,,,

    BalasHapus