Puisi Cinta Dan Airmata(MILA)

Puisi Cinta Dan Airmata(MILA)
Aku adalah Aku bukan kau dan juga bukan dia tapi Aku.

Rabu, 15 Agustus 2012

MEMORY YANG TELAH TIDUR

\\Langit kian hitam
Sang bayupun terasa kian menusuk tulang
Bintang menghilang
Bulanpun tenggelam
Yang tersisa hanyalah kelam diatas langit malam
Ku bangunkan kembali memoryku
Yang telah tidur
Perlahan tapi pasti
Sosokmu pun kian nyata ku lihat
Kau datang membawa senampan cinta
Dan kau pergi meninggalkan sedulang kecewa
Tak ku sesali mencintaimu
Tak ku sesali menyayangimu
Yang ku sesali hanya satu
Mengapa aku harus berjumpa denganmu
Jika akhirnya berpisah
Saat ini ku hanya bisa berkata
Semoga kau bahagia
Karena ku tak sanggup melihat kau sengsara
Kau yang dulu bak putra mahkota
Kini telah menjadi rakyat jelata
Demi Malaikat kecil yang memanggilmu papa.

(Bayang-Selasa.14 Agustus 2012).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar